Tips Mudah Perawatan Mesin Motor
Tips ini saya berikan bukan untuk meniadakan/ menggantikan perawatan rutin yang sudah biasa anda lakukan terhadap motor anda. Akan tetapi kalau hal ini dilakukan sebenarnya perawatan rutin tersebut bisa di mundurkan/ jadwal ulang. Tips ini telah saya praktekkan bertahun tahun khususnya ke mesin motor saya dan hasilnya memang memuaskan (dan ini juga mungkin dapat anda lakukan pada mesin mobil anda). Yang utama dan perlu diperhatikan dalam perawatan terhadap mesin motor anda ada 2 hal:
1. Bensin/ bahan bakar. Saran saya JANGAN PERNAH BELI BENSIN OPLOSAN. Belilah bahan bakar untuk motor anda di SPBU resmi. Kalau memang emergency sekali maka itu tidak apa2 (asal jangan emergency terus2an ya π ). Segera buang (di-drain) dan diganti begitu kita telah mendapatkan/ membeli bensin dari SPBU resmi. Bensin Oplosan biasanya sudah turun nilai oktannya karena telah dicampur dengan unsur lain (biasanya minyak tanah). Kalau nilai oktan sudah turun mengakibatkan pembakaran jadi tidak sempurna dan meninggalkan kerak di kepala silinder dari mesin motor/ mobil anda. Apabila telah terbentuk kerak maka akan menyebabkan mesin anda menurun performanya. Kalau dipakai terus menerus biasanya mesin akan menggelitik dan bergetar. Ada baiknya anda membaca manual yang menyertai motor anda. Disitu biasanya diterangkan bahan bakar dengan nilai oktan berapa yang bagus/ optimal untuk mesin motor anda.
2. Oli. Ini merupakan komponen terpenting ke-dua yang mesti diperhatikan. Fungsi oli itu kurang lebih adalah sebagai cleaning, cooling, cushioning, and lubrication. Disini saya tidak akan membahas fungsi2 itu secara detail. Rekomendasi dari pabrik untuk penggantian oli mesin adalah sekitar 2000 sampai dengan 2500 km (besaran bervariasi tergantung merk motor). Kalau berdasarkan pengalaman dan yang telah saya praktekkan, maka saya melaksanakan penggantian oli mesin setiap 1200 s.d. 1700 km. Walah… bukannya kalau kaya gitu jauh lebih boros? Weits ntar dulu…kenapa? Karena jakarta atau kota2 besar lainnya terkenal dengan kemacetannya. Tidak hanya mobil tapi motor pun bisa mengalaminya. Pada saat macet, mesin motor tetap berputar. Inilah alasan mengapa saya melakukan seperti tadi.
Apabila motor anda jarang digunakan, maka disarankan untuk mengganti oli per 3 bulan (istilahnya kena calendar time). Kenapa juga sih per 3 bulan? Karena kalau oli tersebut sudah di pergunakan untuk melumasi mesin, biasanya sedikit bersifat asam/ acid. Asam itu apabila terkena metal dan bereaksi dapat menyebabkan korosi. Ini juga dapat merusak mesin. Oleh karena itu ganti oli anda per 3 bulan apabila kilometernya tidak mencapai 1200 atau 1700. sebagai contoh nyata dengan perlakuan ini umur plat kopling basah (seperti motor bebek) dapat lebih dari 5 – 6 tahun (rata2 umurnya antara 3 sampai 4 tahun; harganya sekitar 300 β 500 ribu rupiah).
Trus oli apa sih yang sebaiknya di pakai? Kalau untuk yang ini sebaiknya anda bereferensi kepada manual dari pabrik. Jangan pernah di turunkan misalnya dari 20W 50 ke 10W 40 karena itu akan mempengaruhi tingkat keausan dari komponen mesin yang berputar dan bergesekan, walaupun katanya dapat memperingan tarikan (mesin jadi enteng).
Cara mengganti oli yang benar adalah sebagai berikut: Panaskan mesin motor anda kurang lebih selama 5 menit. Setelah itu drain/ buang oli lama anda. Untuk memastikan oli lama sudah keluar semuanya, lakukan cranking/ putar mesin anda dengan menggunakan foot starter beberapa kali. Boleh menggunakan electric starter tapi dibatasi. Setelah itu masukkan oli baru. Yang perlu di perhatikan disini adalah pada saat kita akan membuka oli baru ada baiknya kita menggoyang-goyang kaleng oli atau botol oli tersebut (olinya di kocok2 terlebih dahulu). Kenapa? Karena biasanya di dalam oli itu ada lapisan tipis yang sering disebut dengan βfilmβ. film atau lapisan tipis itu berguna sebagai pelindung mesin pada saat bergesekan. Kalau kita beli oli biasanya film yang ada di dalam oli itu pada ngumpul di bawah. Secara kasat mata film atau lapisan tipis itu tidak kelihatan. Dengan di kocok2 tadi film tersebut akan tercampur kembali dengan baik (ini saya ambil dari arahan untuk penggantian oli di pesawat terbang). Setelah itu barulah oli tersebut dimasukkan ke dalam mesin. Sebelum di start, ada baiknya pergunakan starter kaki beberapa kali untuk mensirkulasikan oli baru ke bagian2 mesin anda. Barulah setelah itu nyalakan mesin anda selama beberapa menit.
Oh iya hampir kelupaan. Tutup oli itu sebaiknya di kencangkan hanya dengan tangan. Tidak perlu mempergunakan alat seperti tang (biasanya kalau anda bawa motor anda untuk service rutin, mekaniknya akan melakukan hal tersebut; maksudnya tutup oli dikencangkan dengan tang, coba deh perhatikan). Kenapa? Karena pengecekan kuantitas oli itu sebenarnya masuk dalam pre-start check (check yang harus anda lakukan sebelum mesin dihidupkan). Jangan pernah start mesin motor anda tanpa ada oli.
Ini yang menurut saya hal2 paling penting yang harus diperhatikan dari mesin motor anda. Intinya hanya 2 yaitu bahan bakar dan Oli.
Bagaimana dengan yang lainnya? Untuk memperpanjang atau meningkatkan reliability dari komponen2 motor yang lainnya seperti rantai dan lain2 akan di bahas pada tulisan berikutnya. Dan ini tentunya dapat anda lakukan dengan mudah.
September 7, 2007 at 10:26 am
Mas Yudi, saya selama ini suka beli bensin di pinggir jalan untuk motor saya, tapi alhamdulillah motor saya sudah 2 ,5 tahun dan ga pernah rewel. Emang sih, harga seliternya lebih mahal (Rp.5000/liter).
Tujuan saya sebenernya cuman membantu mbak yang jualan bensin untuk tetap bisa belanja keperluan dapurnya. Dan saya rasa tidak semua penjual bensin di pinggir jalan berlaku curang.
Mungkin mas Yudi bisa berikan tips atau cara nge-test untuk mengetahui bensin tersebut dicampur/dioplos dengan minyak tanah atau sejenisnya. Terima kasih banyak buat Tips yang telah diberikan mas Yudi, semoga Allah memberikan kelimpahan selalu buat mas Yudi dan keluarga. Amin.
September 12, 2007 at 5:14 am
Ngomong2 SPBU juga di pinggir jalan ya. π ? saya juga SETUJU bahwa tidak semua penjual bensin eceran itu berlaku seperti yang Abu Uqi sebutkan.
Memang kalo untuk jangka pendek, pengaruh bensin yg di oplos terhadap mesin itu tidak akan kelihatan (CMIIW).
untuk tips2 berikutnya.. sabar… π
September 16, 2007 at 4:12 pm
Salam mas Yudi,
Saya juga lagi belajar nih bikin blog buat perawatan sepeda motor, soalnya pengalaman nih punya motor tua (Honda CB) ngadat terus, maunya sih dirawat sendiri nggak usah ke bengkel gitu.
Motornya udah ngabisin banyak dana nih, biaya servisnya udah melebihi harga motornya.
Lama kelamaan mending motornya dijual dan jadi tukang parkir aja deh.
Tukang parkir di parked.com maksudnya π
Wassalam
January 21, 2008 at 5:55 pm
Hallo,,
Waduh repot bgt nih motor ku jadi gak ada tenaganya,gigi 2 dah gak ada genjotannya.mana mesin cepet panas lg.skrg aja katanya motorku musti ganti kopling,rumah kopling,otomatisnya..pokonya semua nya deh,truz kenalpot sering ngluarin asap warna item lagi…apa gara2 dulu pengaruh dari sering telat ganti oli kali yah……
Wasalam
komponen motor seiring dengan waktu itu udah pasti akan mengalami aus atau kerusakan. cuma kita sebagai pemakai yang menentukan apakah rusaknya itu lebih cepat, pada waktunya atau bahkan bisa lebih lama dari yang diperkirakan oleh pabrik
March 26, 2008 at 12:05 am
mas nanya dong…
aku baru mulai maen motor tua.
dkw rt 125cc tahun 1952.
nah motor ku itu 2tak.
bensin campur oli kayak vespa biasanya.
pertanyaan: bagusnya pake oli apa ya? selama ini sih pake oli vespa (ga tau sae berapa2-nya, hehehe…) logikanya, sama2 motor eropa… sama-sama 2 tak.
ada rekomen gak pake oli apa dengan SAE berapa?
thx
April 22, 2008 at 3:18 pm
bisa kasih tau bagian-bagian dari motor gak???
trus sama fungsinya?
May 11, 2008 at 9:25 pm
halo mas saya mau tanya?untuk menghasilkan suara motor yg dras tanpa harus di belah abis gimana,&agar motor melaju dgn linca
June 20, 2008 at 11:39 pm
g jg tuch,motorku ja yg STD 99cc msh bs jln 110km/jam,tpyg q perbaiki cm bagian2 mesin yg menimbulkan gesekan macam noken q buat 2 laker,CDI bikin ndiri niru GRAND,karbu STD q amplas lubang Venturinya,main n pilot q rojok,lubang in,ex STD,koil 4ST-10 bunga apiny jd biru,suara mesin jd halus,irit,tp lbh baek gnt dgn 5ER-00/10 or pake 4SS-00/10,pst lbh kenceng,q dah nyari tp susah bgt,gir dpn 14 n blkng 32,jd deh motor STD kenceng,sering q ngaspi motor2 mio n jupiter baru,nyatanya smua kalah,cm produk suzuki yg susah nylipnya,by bocah in jalur tengkorak(mantingan,ngawi)
July 20, 2008 at 11:32 am
NUMPANG BELAJAR AH
September 10, 2008 at 11:22 am
maz, tolong ajarin cra service ringan sepeda motor dunkzzz????
September 20, 2008 at 3:20 pm
ngirit banget c u…….
ganti oli aja mpe 3 bulan baru diganti.
kasian dong mesin motor u……
October 23, 2008 at 10:09 am
Mau tanya boss!
Saya baru beli motor mati baru (SUZUKI SPIN), yanh ingin saya tanyakan bagaimana cara mengganti olinya (baut yang mana yg hrs dibuka), oli apa yang cocok??
THXs
December 16, 2008 at 10:51 pm
salam peace dr sidoarjo
thanks boz uda dpt ilmu dari anda q jd prhatian truz ma mtor ksyanganku
gk cuma pcr aja yg dperhatiin…
heheheee
mampir boz di blog q
salam……
December 17, 2008 at 9:40 pm
Mtr pitungku bs ngalahin mio ninja king jupiter dll.mau coba???
December 25, 2008 at 1:05 pm
oh gt yach….w pngn nanya donk?mtr w shogun sp 2005….tw kan loch!!!tp sering selip nich,,,pa mank kyk gt yach?
February 11, 2009 at 8:31 am
mas kalau bensin pertamax d campur oli enduro resing 4tak apakah itu bagus untuk msin ?
π
March 19, 2009 at 11:04 am
mas qu pnya mtr mio tp kcptannya hnya smpai 80 km ja mntknya.tu knp ya mas?thx
March 26, 2009 at 12:30 am
makasih pak atas ilmunya… saya mau tanya.. motor cb itu cara perawatan yang baik bagaimana ya..??
sebelumnya trimakasih.
wassalamualaikum
June 14, 2009 at 12:21 pm
Mas apakah oli juga berperan penting dalam kecepatan mesin.
Misalnya kita memakai motor matic terus memakai oli buat motor bukan matic .Apakah tenaga nya akan berbeda…Thks ya mas